This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 27 Agustus 2019

Jenis-jenis dan Contoh Aplikasi

Jenis-jenis Aplikasi

Aplikasi memiliki banyak jenisnya, sehingga untuk memudahkan kita untuk mengenal berbagai macam jenis aplikasi maka perlu dilakukan pengelompokan terhadap berbagai macam jenis aplikasi. Ada 7 jenis aplikasi yang dapat dikelompokan, Berikut adalah jenis-jenis aplikasi, yaitu:

  • Aplikasi System Software, merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengelola dan mengendalikan setiap proses operasi yang di dalam sistem komputer.
  • Aplikasi Real Time Software, merupakan aplikasi yang mempunyai fungsi untuk melakukan pengamatan, melakukan analisa, serta memungkinkan untuk mengendalikan suatu kejadian di dunia nyata saat sedang berlangsung.
  • Aplikasi Business Software, merupakan aplikasi yang sengaja diciptakan dan dikembangkan untuk keperluan bisnis, contoh dari aplikasi ini adalah aplikasi sistem keuangan, dan aplikasi sistem jual beli.
  • Aplikasi Engineering and Scientific Software, merupakan aplikasi yang sengaja diciptakan  untuk membantu manusia menyelesaikan permasalahan  yang bersifat non algoritmik.
  • Aplikasi Web Based Software, merupakan aplikasi yang berfungsi untuk media penghubung antara pengguna dengan internet secara langsung.
  • Aplikasi Personal Computer Software, adalah aplikasi yang berfungsi untuk perangkat pengguna resmi dan juga pribadi yang sudah banyak digunakan saat ini.


Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Aplikasi

Contoh Aplikasi

Seiring perkembangan teknologi informasi, ada banyak sekali aplikasi yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa aplikasi sangat familiar sekali dengan kehidupan kita karena hampir setiap hari kita bekerja bersama aplikasi tersebut. Aplikasi yang kita gunakan bisa berupa aplikasi desktop ataupun aplikasi mobile. Berikut adalah contoh-contoh aplikasi yang paling banyak digunakan oleh kebanyakan orang:

  • Whatsapp, merupakan aplikasi yang digunakan untuk chating.
  • Facebook, Instagram, Twitter, meurpakan aplikasi social media
  • Microsoft Word, merupakan aplikasi pengolah kata yang digunakan untuk membuat, mengedit, membaca, dan mengolah dokumen.
  • Microsoft Excel, merupakan aplikasi pengolah angka yang digunakan untuk membantu membuat tabel perhitungan.
  • Microsoft Powerpoint, yaitu aplikasi yang digunakan untuk membuat dan menampilkan data yang sifatnya presentatif.

Baca Juga: Pengertian dan Cara Kerja Bandwidth Dalam Jaringan

  • Adobe Photoshop, Corel Draw, yaitu aplikasi yang digunakan untuk pengolah grafis.
  • Blender, Macromedia Flash, yaitu aplikasi yang digunakan untuk membuat animasi.
  • Winamp, GOM Player, Windows Media Player, yaitu aplikasi yang digunakan untuk memutar lagu atau video dengan berbagai format.
  • Adobe Reader, yaitu aplikasi yang berfungsi untuk membaca dokumen dengan ekstensi .doc, .docx, dan .pdf.
  • Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, yaitu aplikasi web browser yang berfungsi untuk membantu pengguna komputer menjelajahi internet.

Pengertian dan Fungsi Aplikasi

Pengertian Aplikasi Adalah

Aplikasi atau application dalam ilmu komputer bisa diartikan sebagai sebuah software atau perangkat lunak yang berjalan pada sistem tertentu untuk dapat melakakan perintah atau intruksi.

Pada saat sekarang ini banyak sekali aplikasi yang bisa kita jumpai,. karena pada jaman sekarang kebanyakan orang menggunakan aplikasi tertentu untuk melakukan pekerjaannya. Ada beberapa kategori dari aplikasi yang bisa kita jumpai pada saat ini, yaitu:

  • Aplikasi mobile, aplikasi ini sekarang banyak kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari yaitu aplikasi yang dijalankan pada perangkat mobile, seperti chrome, uC browser, Facebook lite, twitter mobile, Whatsapp, dan aplikasi lainnya.
  • Aplikasi Web, yaitu sebuah aplikasi yang hanya bisa dijalankan pada perangkan komputer(PC) dan laptop. Biasanya kita harus menginstall terlebih dahulu aplikasi tersebut sebelum menggunakannya. Contoh dari aplikasi desktop adalah ms office, gom player, winamp media player dan lain-lain.
  • Aplikasi Web, yaitu sebuah aplikasi yang dijalankan dengan menggunakan perangkat komputer yang terhubung dengan jaringan. Biasanya aplikasi ini berbasis server-client sehingga ada komputer yang bertugas sebagai server yang menampung semua data dan client akan memanggil aplikasi tersebut dari desktop mereka.

Baca Juga: Fungsi dan Cara kerja Bandwidth dalam Jaringan


Pengertian Aplikasi menurut Pada Ahli

Ada beberapa ahli yang mengemukakan teori tentang aplikasi, berikut adalah pengertian dari aplikasi menurut beberapa ahli:

1. Sri Widianti
Menurut Sri Widianti, arti aplikasi adalah suatu perangkat lunak yang dibuat sebagai front end sebuah sistem yang dipakai untuk mengelola data sehingga menjadi suatu informasi yang bermanfaat bagi pengguna.

2. Rachmad Hakim S.
Menurut Rachmad Hakim S, pengertian aplikasi adalah sebuah software yang dibuat untuk tujuan tertentu, misalnya; untuk mengolah dokumen, permainan (game), dan lain sebagainya.

3. Ali Zaki dan Smitdev Community
Menurut Ali Zaki dan Smitdev Community, pengertian aplikasi adalah suatu komponen yang bermanfaat sebagai media untuk mengoperasikan pengolahan data atau kegiatan lainnya, misalnya; membuat dan mengolah file atau dokumen.

4. Hengky W. Pramana
Menurut Hengky W. Pramana, pengertian aplikasi adalah suatu perangkat lunak yang dibuat khusus untuk memenuhi kebutuhan berbagai aktivitas dan pekerjaan, misalnya; pelayanan masyarakat, aktivitas niaga, periklanan, game, dan berbagai aktivitas lainnya.

5. Harip Santoso
Menurut Harip Santoso, pengertian aplikasi adalah suatu kelompok file (report, class, form) yang dibuat untuk mengeksekusi kegiatan tertentu yang saling berhubungan, misalnya; aplikasi fixed asset dan aplikasi payroll.

Baca Juga: Jenis-jenis Cache pada Komputer

Fungsi Aplikasi Adalah

Aplikasi menjadi trend untuk saat ini, hampir semua bidang pekerjaan berusaha untuk membuat aplikasi untuk memudahkan kerja mereka. Berikut adalah fungsi dari aplikasi:

1. Fungsi Aplikasi Pada Bidang Pendidikan
Di bidang pendidikan aplikasi berkembang pesat yang banyak digunakan untuk bahan pembelajaran. Aplikasi memungkinkan guru dan siswa tiak harus bertatap muka tetapi bisa menggunakan aplikasi berbasis web. Selain itu dengan aplikasi juga dapat digunakan untuk membuat ujian online sehingga guru langsung bisa mengetahui hasil nilai yang didapatkan.

2. Fungsi Aplikasi Pada Bidang Kedokteran
Pada bidang kedokteran aplikasi akan membantu mepermudah dokter untuk membuat analisis untuk mediagnosis penyakit, dan masih banyak lagi aplikasi yang digunakan dalam ilmu kedokteran

3. Fungsi Aplikasi Pada Bidang Bisnis
Dari semua bidang, fungsi aplikasi yang paling banyak dimanfaatkan adalah dalam bisang bisnis. hampir semua orang menggunakan aplikasi untuk melakukan bisnis. baik itu email, website, aplikasi untuk jual beli dan lain-lain.

4. Fungsi Aplikasi Dalam Bidang Ilmu Pengetahuan
Dalam bidang pengetahuan aplikasi berfungsi untuk mempercepat memperoleh informasi sehingga sangat cepat dalam melakukan pengembangan. Untuk mempelajari sesuatu kita bisa bergabung dengan aplikasi berbasis komunitas sehingga kita bisa melakukan sharing terhadap apa yang sedang kita pelajari dan mendapatkan pengalaman dari orang-orang yang tergabung dalam komunitas tersebut.

5. Fungsi Aplikasi Dalam Bidang Militer
Sebenarnya banyak aplikasi yang digunakan untuk militer, seperti halnya aplikasi pengenal sidik jari, aplikasi pengontrol pesawat dan lain sebagainya

Sabtu, 24 Agustus 2019

Fungsi dan Cara Kerja bandwidth dalam Jaringan

Pengertian Bandwidth Dalam Jaringan Komputer

Apa itu bandwidth? Jika kita seorang yang baru mengenal IT pasti akan sangat asing dengan istilah ini, kadang orang juga menanyakan kenapa internetnya bisa lambat atau mungkin koneksi internet disana lebih cepat, dan lain sebagainya. jawabanya adlah karena banwidth. Bandwidth merupakan perhitungan konsumsi transfer data telekomunikasi yang dihitung dalam satuan bit per detik (bps) yang terjadi antara komputer server dan komputer client dalam waktu tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Maka bisa diartikan pula semakin besar bandwidth dalam jaringan tersebut maka bisa dipastikan akses internet akan lebih cepat.


Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Repeater Dalam Jaringan Komputer

Fungsi Bandwidth Dalam Jaringan

Ada banyak fungsi dari bandwidth dalam jaringan komputer selain hanya sebagai perhitungan konsumsi transfer data. berikut adalah beberapa fungsi dari Bandwidth dalam jaringan:

1. Bandwidth Sebagai media Pengiriman Paket Data
Saat kita menggunakan kabel LAN atau jaringan nirkabel bandwidth akan bekerja sebagai jalur penghubung yang menghubungkan proses transfer data.

2. Bandwidth Sebagai Pembatas Kecepatan Transfer
Administrator jaringan menggunakan bandwitdh untuk membatasi kecepatan tarnsfer data sehingga dapat menghindari tindak pencurian.

3. Bandwidth Sebagai Pembatas Kecepatan Pengiriman Data
Selain sebagai pembatas kecepatan transfer bandwdth juga bisa digunakan untuk membatasi kecepatan pengiriman paket data sehingga jika kita hanya dibatasi 2 GB maka ketika kita akan mengirimkan paket data yang melebihi batas yang ditentukan maka pengiriman paket tidak bisa dilanjutkan

Baca Juga: Kelebihan dan Kelemahan Topologi Hibrid

Cara Kerja Bandwidth Dalam Jaringan

Bandwidth merupakan bagian yang paling penting dalam pengiriman paket data dalam jaringan, karena semua aktifitas pengiriman baik transfer maupu pengiriman data dapat bekerja karena ada komponen ini. Untuk mengetahui cara kerja dari bandwidth maka cara kerja dari bandwidth adalah sebagaimana fungis dari bandwidth sehingga jika bandwidth sebagai pembatas pengiriman paket data maka bandwidth akan membatasi kapasitas maksimal pengiriman paket data dalam jaringan.

Kapasitas bandwidth jaringan komunikasi dapat mempengaruhi kinerja jaringan tersebut, apakah cepat atau lambat. Namun, tentu saja masih ada faktor lain yang mempengaruhinya, misalnya latency, packet loss, dan lain-lain. Ketika kita terhubung dengan suatu jaringan, umumnya ada batasan volume akses yang ditetapkan. Semakin besar bandwidth yang ditetapkan maka jumlah kapasitas data yang dapat ditransfer pun akan semakin besar.

Selasa, 20 Agustus 2019

Jenis-jenis Cache Pada Komputer

Pengertian dari Cache

Cache merupakan sebuah mekanisme penyimpanan data yang mempunyai kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk menyimpan data ataupun perintah/intruksi yang sering diicari oleh pengguna komputer atau pengguna smartphone. Cache akan menampilkan file atau data yang pernah diakses sebelumnya sehingga apabila kita menggunakan jaringan internet maka file tersebut tidak perlu di download lagi untuk ditampilkan karena kita sudah pernah mengakses sebelumnya, dengan kata lain komputer akan langsung menampilkan cache yang sudah tersimpan sebelumnya.

Cache sendiri akan menghemat penggunaan bandwidth dalam jaringan yang seolah-olah akses internet dalam jaringan tersebut terasa seperti lebih cepat. Disisi user akan diuntungkan dengan kecepatan akses terhadap file dan dari sisi administrasi jaringan maka akan lebih menghemat penggunaan badwidth sehingga orag yang akan mengakses file baru bisa menggunaan bandwidth secara maksimal.


Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Cache Pada Komputer

Jenis-jenis Cache Pada Komputer

Jenis Cache dibagi menjadi 2 kategori yaitu jenis client-side caching dan jenis server-side caching. Berikut adalah penjelasan dari masing-0masing jenis cache tersebut

1. Client-Side Caching
Client-side caching merupakan file data yang tersimpan di dalam perangkat komputer/smartphone pengguna yang dapat digunakan sewaktu-waktu. Dalam hal ini, client-side caching yang paling sering kita jumpai dan paling sering digunakan kebanyakan orang adalah browser cache. Browser cache itu sendiri adalah jenis cache yang paling sering kita gunakan karena hampir setiap orang setiap hari menggunakan browser untuk berselancar di internet. Browser Cache dapat ditemukan pada pengaturan browser pada aplikasi web browser anda. Dengan adanya browser cache, komputer dapat membuka sebuah halaman website lebih cepat dimana penyimpanan data dilakukan pada kunjungan pertama saja. Akan tetapi dalam jangka waktu tertentu, kita perlu melakukan pembersihan terhadap cache karena lama kelamaan ukuran cache akan menjadi lebih besar dan akan memenuhi ruang pada perangkat anda.

Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Repeater Pada Jaringan Komputer

2. Server-Side Caching
Cache jenis Server-side caching merupakan data atau file yang tersimpan didalam server website. Dalam hal ini, data yang ada pada server website dapat di-cache kapan saja sehingga client dapat mengaksesnya lebih cepat.

Beberapa jenis cache yang termasuk dalam server-side caching yaitu:

  1. Database cache: cache jenis ini biasanya digunakan oleh pengembang aplikasi website yang tujuan untuk mencapai kinerja web yang lebih baik. Beberapa keuntungan database cache adalah proses akses data lebih cepat, penggunaan cpu lebih kecil, dan mengurangi akses disk.
  2. Object cache: Object cache berguna untuk menyimpan data sementara pada komputer lokal, misalnya gambar atau video di browser pengunjung. 
  3. Opcode cache: jenis cache ini berfungsi untuk meningkatkan kinerja PHP. Dengan adanya opcode caching maka kinerja PHP akan jauh lebih baik.
  4. CDN Cache: bagi pemilik website yang pengunjungnya berasal dari berbagai belahan dunia, maka menggunakan CDN cache adalah suatu solusi yang sangat baik. Dengan adanya CDN cache maka konten website dapat ditampilkan ke pengunjung dari server terdekat.
  5. DNS cache: disebut juga dengan database sementara yang dikelola oleh sistem operasi suatu komputer. Jenis cache ini mencatat histori alamat IP domain yang pernah dibuka oleh pengguna komputer.


Pengertian dan Fungsi Cache Pada Komputer

Pengertian Cache pada Komputer

Cache atau bisa disebut juga dengan tembolok mungkin terdengar asing bagi kebanyakan orang, akan tetapi bagi orang-orang yang mempelajari ilmu komputer pasti akan sangat sering mendengar istilah ini.

Cache merupakan sebuah mekanisme penyimpanan data yang mempunyai kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk menyimpan data ataupun perintah/intruksi yang sering diicari oleh pengguna komputer atau pengguna smartphone. Biasanya cache akan lebih sering kita temui pada browser yang digunakan untuk mengakses internet. Kita akan melihat seperti perintah atau intruksi yang pernah kita masukan ke dalam computer sehingga ketika kita mengetikan sesuatu maka akan muncul opsi atau pilihan kata atau kalimat yang pernah kita gunakan sebelumnya. Ataupun Cache bisa juga menyimpan beberapa file yang pernah kita akses sebelumnya sehingga ketika kita atau orang lain dalam satu jaringan yang akan mengakses file atau data yang sama maka cache akan menampilkan file tersebut.


Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Repeater Pada Jaringan Komputer

Selain itu cache juga bisa diartikan sebuah data yang tersimpan sementara pada penyimpanan internal perangkat komputer atau perangkat smartphone anda. Cache sendiri akan menyimpan aktivitas yang dilakukan oleh pengguna terhadap pemakaian komputer atau smartphone sehingga ketika kita akan mengakses ulang data yang sudah pernah di akses maka cache akan menampilkan secara cepat data tersebut. Cache memiliki ukuran yang kecil sehingga dengan adanya cache akan membantu mempercepat proses kinerja komputer untuk membuka aplikasi atau halaman website dengan lebih cepat. Bagi seorang administrator jaringan maka pengaturan atau konfigurasi cache pada perangkat router ataupun server akan sangat bermanfaat karena akan menghemat penggunaan bandwith juga akan mempercepat akses data.

Baca Juga: Kelebihan dan kelemahan Topologi Hybrid

Fungsi Cache pada Komputer

Pada dasarnya fungsi Cache adalah untuk membantu mempercepat perangkat komputer atau smarphone untuk mengakses data sehingga akan meringankan kinerja processor. Selain itu adapun fungsi lain dari cache adalah sebagai berikut:

  • Dengan Cache memungkinkan pengguna dapat mempercepat akses data pada komputer.
  • Cache juga dapat dijadikan jembatan perbedaan kecepatan antara memori utama dengan dengan CPU.
  • Dengan Cache akan membuat kinerja memory menjadi lebih cepat.
  • Cache juga dapat meningkatkan kinerja prosesor karena peran dari cache akan sangat membantu proses terhadap akses data pada komputer.


Kamis, 08 Agustus 2019

Apa Itu Risiko inflasi ?


Risiko inflasi, juga disebut risiko daya beli, adalah peluang bahwa arus kas dari investasi tidak akan bernilai sebanyak di masa depan karena perubahan daya beli karena inflasi. Risiko inflasi mengacu pada risiko bahwa inflasi akan merusak kinerja investasi. Melihat hasil tanpa memperhitungkan inflasi adalah pengembalian nominal. Nilai yang harus dikhawatirkan oleh investor adalah daya beli,

Apa Itu Resiko (Risk) ?Jenis - Jenis Risiko dalam Bisnis


Meskipun sering digunakan dalam konteks yang berbeda, risiko adalah kemungkinan bahwa suatu hasil tidak akan seperti yang diharapkan, khususnya mengacu pada pengembalian investasi dalam keuangan. Namun, ada beberapa jenis atau risiko, termasuk risiko investasi, risiko pasar, risiko inflasi, risiko bisnis, risiko likuiditas, dan lainnya. Umumnya, individu, perusahaan atau negara menanggung risiko